Belum ada judul

Tertegun waktu ngedenger " RUGI UNTUK MENCINTAI MU " (kalimat barusan di bahasa indonesiakan), mungkin sangat banyak alasan untuk meng iya-kan kalimat yang bertanda kutip diatas jarak, waktu, atau menipisnya harapan yang mempengaruhi kisah perjalanannya, jarak yang hanya dipisahkan dengan selat yang masih bisa dilalui dengan kapal penyebrangan atau kita bisa lalui dengan jalur udara, ini tidak bisa kita jadikan alasan lagi untuk sebagai salah satu penghalang, sedangkan waktu, kita bisa meramalkan atau berkehendak sendiri karena kita masing - masing mempunyai keyakinan bahwa itu sudah ada yang mengatur dan tidak bisa kita putar untuk kembali untuk menghindari yang sudah terjadi di masa depan, jangan menjadikan kedua hal itu menjadi tebing yang tinggi dan tebal yang tidak bisa di bobol dan di lewati, tapi apa yang menjadi komitmen itu sehingga sebuah hubungan yang lebih dari persahabatan ini bisa tetap berjalan dengan baik, kalau kita berbicara soal kesetiaan mungkin itu juga hanya 50 % kemungkinannya, karena yang menjadi kunci dalam menjalani suatu hubungan cuma satu ' Percaya ', cuma kepercayaanlah yang bisa mengabadikan suatu perjalanan, karena dengan kepercayaan itu akan membuat kita yakin satu sama lain bisa tetap satu. kita cuma manusia yang harus mencari dan tetap berusaha untuk dapat menemukan yang kita inginkan.

ikuti kata hati mu jangan pernah mengikuti perasaanmu apalagi mengikuti emosi mu.
jangan pernah pergi lagi malaikat ku.