Beberapa waktu yang lalu, kita di buat tersentak dengan adanya salah satu budaya kita yang di akui oleh malaysia yang katanya masih satu rumpun, yang katanya suka menyiksa TKW dari indonesia, serta melahirkan Teroris teroris ber kewarga negaraan indonesia yang mendapatkan pendidikan dalam hal itu pun dari sana. Memang yang namanya budaya adalah hak paten, tapi harusnya kita sebagai masyarakat harus ber intropeksi diri sampai sejauh mana kita sebagai si pemilik memperhatikan apa yang ada, yang perempuan hanya memakai kebaya untuk memperingati hari kartini atau acara pernikahan yang memiliki adat tertentu dan di wajibkan untuk mengikutinya, sisanya kita lebih menyukai apa yang sedang menjadi trend, adanya opini kampungan yang membuat kita malu untuk memakainya. kita tidak usah mencari siapa yang harusnya berperan aktif dalam hal ini karena kalau kita ikuti, kita akan di hadapi dengan Birokrasi yang rumit. Untuk mempelajari budaya yang kita punya sangat minim, kita tidak pernah merasa tertarik dengan budaya itu sendiri.
Berapa Lagu - lagu daerah / rakyat yang kita tahu ?
Kapan kita memakai Batik / Kebaya ?
Dengan mengambil bagian untuk melestarikan kebudayaan kita sendiri itu akan mendorong pelestarian budaya - budaya peninggalan nenek moyang kita.
Berikut adalah salah satu lagu - lagu daerah / rakyat ( Folk songs ) berasal dari MALUKU
Rasa Sayange
Kalau ada sumur diladang boleh kita menumpang mandi
Kalau ada umur ku panjang boleh kita bertemu lagi
Rasa sayange, rasa sayang - sayange
Lihat Ambon dari jauh rasa sayang sayange
Rasa sayange rasa sayang sayange,
Lihat Ambon dari jauh rasa sayang sayange
Lirik lagu di kutip dari buku LAGU RAKYAT jilid II " PENERBIT MUSIKA " anggota IKAPI Jl. Raya Pitara gang rukun II Rt.02 Rw 15 No.61 DEPOK 16436Kalau ada umur ku panjang boleh kita bertemu lagi
Rasa sayange, rasa sayang - sayange
Lihat Ambon dari jauh rasa sayang sayange
Rasa sayange rasa sayang sayange,
Lihat Ambon dari jauh rasa sayang sayange
0 comments:
Posting Komentar